Mencatat keuangan bisnis begitu penting, salah satunya adalah dengan mencatat trial balance dengan baik agar tak ada yang terlewat. Yuk, pahami apa itu trial balance di bawah ini!
Definisi Trial Balance
Trial balance (neraca saldo) adalah daftar yang menunjukkan saldo semua akun dalam buku besar perusahaan pada suatu titik waktu tertentu, baik saldo debit maupun kredit. Tujuan utama trial balance adalah untuk memastikan bahwa total debit sama dengan total kredit, sebagai langkah awal dalam proses penyusunan laporan keuangan.
Trial balance disusun setelah semua transaksi dicatat dalam jurnal dan diposting ke buku besar. Jika jumlah sisi debit dan kredit seimbang, itu menunjukkan bahwa pencatatan akuntansi dilakukan dengan benar secara matematis, meskipun belum tentu bebas dari kesalahan logika atau klasifikasi.
Contoh Trial Balance
Berikut adalah contoh trial balance yang bisa kamu gunakan juga untuk bisnismu:
| Akun | Debit | Kredit |
| Kas | Rp10.000.000 | |
| Piutang Usaha | Rp5.000.000 | |
| Modal | Rp15.000.000 | |
| Total | Rp15.000.000 | Rp15.000.000 |
Nantinya, trial balance ini berguna juga untuk menyusun laporan keuangan lainnya.
Itulah dia penjelasan tentang trial balance dan contohnya. Agar pencatatan bisnismu rapi dan terkoneksi langsung dengan invoicing digital, kamu bisa menggunakan Paper.id, lho.
Selain itu, Paper.id juga mempermudahmu dengan fitur rekonsiliasi otomatisnya.
Yuk, coba sekarang untuk buktikan praktisnya!