Memasang iklan digital sudah menjadi strategi yang lumrah di era teknologi saat ini. Sebagai pebisnis, kamu perlu tahu istilah PPC (pay-per-click) yang sering digunakan terkait hal itu.
Yuk, simak selengkapnya!
Definisi PPC (Pay-Per-Click)
PPC (Pay-Per-Click) adalah model periklanan digital di mana pengiklan membayar biaya setiap kali iklannya diklik oleh pengguna.
Artinya, kamu tidak membayar untuk tayangnya iklan, tetapi hanya saat seseorang benar-benar mengklik iklanmu.
Model ini banyak digunakan di platform seperti:
- Google Ads (iklan di hasil pencarian Google)
- Meta Ads (Facebook & Instagram)
- YouTube Ads
- LinkedIn Ads
- Marketplace seperti Tokopedia, Shopee, dan Bukalapak
Contoh PPC
Seorang pemilik toko online menjual sepatu lari. Ia membuat campaign PPC di Google Ads dengan kata kunci “sepatu lari pria terbaik”.
Ketika pengguna mengetik kata kunci tersebut di Google, iklan muncul di posisi atas hasil pencarian.
Jika pengguna mengklik iklan ini dan masuk ke situs sepatucepat.com, maka pemilik iklan membayar biaya (misalnya Rp3.000 per klik), meskipun pengguna belum membeli.
Itulah penjelasan tentang PPC dalam dunia bisnis dan digital ads.
Jangan lupa gunakan Paper.id untuk kelola invoice digital dan pembayaran bisnismu dengan 30+ opsi termasuk kartu kredit tanpa perlu mesin EDC. Gratis!