Bisnismu punya website? Sudahkah kamu mengecek terkait bounce rate pengunjungnya? Kalau belum, pelajari dulu, yuk, apa itu bounce rate dan seberapa penting bagimu yang punya strategi mendatangkan pelanggan dari website!
Definisi Bounce Rate
Bounce rate adalah metrik dalam analitik web yang mengukur persentase pengunjung yang meninggalkan sebuah halaman website tanpa melakukan interaksi lanjutan. Interaksi ini bisa dalam bentuk klik link, isi formulir, atau membuka halaman lainnya.
Artinya, mereka hanya membuka satu halaman lalu langsung keluar dari situs tersebut.
Semakin tinggi bounce rate, semakin besar kemungkinan bahwa halaman tersebut tidak memenuhi kebutuhan pengunjung, entah karena kontennya tidak relevan, tampilannya membingungkan, loading-nya lambat, atau tidak adanya ajakan bertindak (CTA) yang jelas.
Bounce rate bisa dihitung dengan rumus sebagai berikut:
Bounce Rate = (Jumlah pengunjung yang hanya melihat satu halaman ÷ Total pengunjung) × 100%
Contoh Bounce Rate
Dengan rumus di atas, kamu bisa menghitung bounce rate seperti contoh di bawah ini:
Jika ada 1.000 pengunjung ke situs kamu, dan 650 di antaranya langsung keluar tanpa membuka halaman lain, maka:
Bounce Rate = (650 ÷ 1.000) × 100% = 65%
Jadi, 65% pengunjung hanya melihat satu halaman lalu langsung meninggalkan situsmu.
Itulah penjelasan tentang bounce rate. Selain harus menjaga bounce rate ideal, penting juga untuk mengelola operasional bisnis dengan optimal. Kamu bisa melakukannya dengan Paper.id yang memudahkan pembuatan invoice dalam 5 menit saja dengan template profesional yang siap pakai.
Ada 30+ opsi pembayaran digital termasuk kartu kredit tanpa perlu menyediakan mesin EDC fisik juga, lho. Nantinya, pencocokan data transaksi akan langsung otomatis ditampilkan di dashboard sehingga kamu tidak perlu cek manual lagi.
Yuk, coba Paper.id sekarang!