20 Usaha Modal Kecil di Desa, Ide Cuan!

Kalau kamu berpikir peluang bisnis cuma ada di kota besar, coba pikir ulang! Desa justru punya banyak potensi yang belum tergarap maksimal. Mulai dari sumber daya alam yang melimpah, sampai gaya hidup sederhana membuat usaha di sana punya peluang besar.

Salah satu keuntungan menjalankan usaha di desa adalah biaya operasional yang jauh lebih rendah dibandingkan di kota. Mulai dari sewa tempat, gaji karyawan, sampai harga bahan baku bisa lebih murah. 

Mau tahu ada ide usaha apa saja? Yuk, simak 20 usaha modal kecil di desa tapi tetap punya potensi cuan besar!

1. Warung Sembako

Warung sembako adalah kebutuhan pokok masyarakat desa. Kamu bisa mulai dengan modal Rp1–2 juta untuk membeli stok awal seperti beras, minyak goreng, gula, mie instan, sabun, dan kebutuhan harian lainnya.

• Keunggulan: Barang selalu dicari, perputaran cepat.
• Tips Sukses: Jalin hubungan dengan supplier grosir dari kota agar bisa dapat harga miring. Buka di lokasi strategis, misalnya di dekat balai desa atau tempat ibadah.
• Potensi Untung: Rp100.000–Rp300.000 per hari, tergantung trafik pembeli.

Nah, kalau kamu sudah punya ide usaha dan ingin segera mengembangkannya, termasuk warung sembako, tapi masih terkendala modal, tenang—sekarang ada solusinya! 

Atur kebutuhan modal usaha dan kelola pembayaran bisnis lebih fleksibel dengan berbagai kartu kredit bisnis dari Paper.id. Tempo pembayaran makin panjang, cash flow bisnis lebih lega.

• Paper Pioneer Card: Akses cepat ke limit besar mulai dari Rp50 juta tanpa biaya tahunan, cocok untuk bisnis yang ingin melesat lebih cepat.
• Paper Horizon Card: Perpanjang tempo pembayaran hingga 60 hari dan terbitkan kartu tambahan virtual sendiri untuk budgeting bisnis sesuai kebutuhan.

Semua terhubung langsung dalam satu dashboard untuk pencatatan otomatis dan laporan keuangan yang efektif.

Daftar sekarang dan pilih kartu kredit bisnis yang paling sesuai dengan kebutuhan kamu!

Baca Juga: 20 Usaha Modal Kecil yang Belum Banyak Pesaing, Tertarik?

2. Jual Pulsa dan Paket Data

Modal hanya Rp100.000–Rp500.000 sudah cukup untuk menjadi agen pulsa. Produk bisa dikombinasikan dengan penjualan token listrik dan pembayaran PPOB.

• Keunggulan: Praktis, tanpa stok fisik.
• Tips Sukses: Gunakan aplikasi distributor terpercaya, beri layanan cepat & ramah.
• Potensi Untung: Margin per transaksi Rp1.000–Rp3.000. Rutin bisa hasilkan Rp1–2 juta/bulan.

3. Usaha Laundry Rumahan

Cocok di desa yang punya banyak perantau, kos-kosan, atau dekat pabrik. Modal Rp3–5 juta untuk beli mesin cuci, setrika, deterjen, dan ember.

• Keunggulan: Minim pesaing, permintaan tinggi saat musim hujan.
• Tips Sukses: Beri layanan antar-jemput atau paket cuci kilat.
• Potensi Untung: Rp2.000–Rp5.000 per kg. Bisa hasilkan Rp2–4 juta/bulan.

4. Ternak Ayam Kampung

Modal awal Rp1–3 juta untuk beli DOC (Day Old Chick), kandang sederhana, dan pakan. Dalam 3 bulan sudah bisa panen.

• Keunggulan: Ayam kampung banyak dicari untuk konsumsi maupun syukuran.
• Tips Sukses: Jaga kebersihan kandang dan perhatikan vaksinasi ayam.
• Potensi Untung: 100 ekor ayam bisa mendatangkan Rp1–2 juta keuntungan/panen.

5. Budidaya Lele di Kolam Terpal

Modal sekitar Rp1,5–3 juta untuk beli terpal, bibit lele, pakan, dan peralatan sederhana.

• Keunggulan: Cepat panen (2,5–3 bulan), bisa dilakukan di lahan sempit.
• Tips Sukses: Pantau kualitas air dan jadwal pemberian pakan.
• Potensi Untung: Bisa untung Rp3–5 juta per siklus (tiap 3 bulan).

6. Jualan Gorengan

Dengan modal Rp300.000–Rp500.000 saja, kamu sudah bisa mulai jualan tahu isi, tempe mendoan, bakwan, pisang goreng, dll.

• Keunggulan: Camilan murah meriah, digemari semua usia.
• Tips Sukses: Gunakan minyak bersih dan kemasan menarik.
• Potensi Untung: Rp100.000–Rp200.000 per hari.

7. Warung Kopi Sederhana

Modal sekitar Rp1–2 juta. Cukup sediakan kopi, teh, mie instan, dan gorengan. Lokasi di pinggir jalan bisa jadi tempat nongkrong favorit warga.

• Keunggulan: Tempat nongkrong favorit warga.
• Tips Sukses: Tambahkan colokan listrik dan Wi-Fi jika memungkinkan.
• Potensi Untung: Rp100.000–Rp300.000 per hari.

8. Produksi Keripik atau Makanan Ringan

Kalau desa kamu punya hasil tani seperti singkong, pisang, atau talas, jadikan keripik dan jual ke pasar atau online. Kamu bisa produksi sendiri dengan modal awal sekitar Rp1–2 juta.

• Keunggulan: Bahan baku mudah didapat dari kebun sendiri.
• Tips Sukses: Kemasan menarik, jual secara online dan titip ke warung.
• Potensi Untung: Hingga Rp3 juta per bulan jika dikerjakan rutin.

9. Jasa Jahit Pakaian

Punya keahlian menjahit? Modal mesin jahit (baru sekitar Rp2 juta, bekas bisa lebih murah) dan benang sudah cukup.

• Keunggulan: Dibutuhkan warga untuk permak atau buat baju baru.
• Tips Sukses: Tawarkan jahit seragam sekolah, gamis, dll.
• Potensi Untung: Rp2 juta–Rp5 juta per bulan tergantung pesanan.

10. Usaha Tanaman Hias

Lagi tren! Tanaman seperti monstera, lidah mertua, atau kaktus bisa dibudidayakan di halaman rumah dan memang sedang banyak dicari, bahkan sampai kota. Modal awal bisa hanya Rp500.000.

• Keunggulan: Tren tanaman hias belum redup, bisa kirim ke luar daerah.
• Tips Sukses: Ikuti tren tanaman viral, promosikan lewat Instagram.
• Potensi Untung: Bisa hasilkan Rp1 juta–Rp3 juta per bulan.

Baca Juga: 12 Ide Usaha Modal 1 Juta untuk Pemula, Omzet Besar!

11. Jasa Pangkas Rambut

Barbershop mini bisa jalan walau dengan alat sederhana. Buka di rumah pun tidak masalah. Cukup bermodalkan gunting, clipper, dan kaca (modal sekitar Rp1 juta), kamu bisa buka barbershop mini.

• Keunggulan: Pelanggan setia, repeat order pasti.
• Tips Sukses: Sediakan sistem antrean dan tempat duduk nyaman.
• Potensi Untung: Potong 10 orang/hari x Rp10.000 = Rp3 juta/bulan.

12. Rental Alat Pertanian

Kalau punya alat seperti mesin pemotong rumput, traktor kecil, atau sprayer, bisa disewakan ke petani lain.

• Keunggulan: Minim kompetitor, pemakaian berkala.
• Tips Sukses: Buat sistem booking dan perawatan alat rutin.
• Potensi Untung: Tergantung alat. Traktor bisa disewa Rp200.000–Rp300.000/hari.

13. Jualan Sayur Keliling

Beli sayur dari pasar dan jual keliling pakai motor atau gerobak. Bisa juga sambil jual bumbu dapur dan kebutuhan harian lainnya. Modal beli sayur dari pasar (Rp500.000–Rp1 juta) dan motor/grobak. Dijual keliling kampung.

• Keunggulan: Ibu-ibu senang belanja dari rumah.
• Tips Sukses: Berangkat subuh, siapkan plastik & timbangan.
• Potensi Untung: Rp100.000/hari, atau Rp2–3 juta/bulan.

14. Jasa Tambal Ban

Usaha ini cocok di pinggir jalan raya atau dekat area pertanian. Tambal ban selalu dicari! Modal Rp500.000–Rp1 juta untuk beli peralatan dasar tambal ban. Bisa digabung dengan isi angin.

• Keunggulan: Sering dibutuhkan petani dan pengendara motor.
• Tips Sukses: Buka di pinggir jalan ramai.
• Potensi Untung: Rp50.000–Rp150.000 per hari.

15. Produksi Pupuk Organik

Modal kecil, cukup dari limbah pertanian dan ternak, kamu bisa bikin pupuk kompos yang banyak dicari petani. Alat seperti cangkul, wadah, dan drum fermentasi bisa didapat dengan Rp1 juta.

• Keunggulan: Ramah lingkungan, dibutuhkan petani.
• Tips Sukses: Pelajari cara fermentasi yang benar dan uji coba dulu.
• Potensi Untung: Jual Rp10.000/kg, bisa produksi 200–300 kg/bulan.

16. Bisnis Minuman Kekinian

Modalnya murah, tapi tren minuman seperti es boba, thai tea, atau kopi susu bisa kamu jual di desa dengan gerobak kecil. Modal awal Rp2–3 juta.

• Keunggulan: Disukai remaja, bisa viral.
• Tips Sukses: Jaga konsistensi rasa dan pelayanan cepat.
• Potensi Untung: Margin per cup bisa 40–50%.

17. Agen Pembayaran Online (PPOB)

Jadi loket pembayaran listrik, PDAM, cicilan motor, dan top-up e-wallet. Praktis dan selalu dicari. Modalnya berkisar Rp100.000–Rp500.000.

• Keunggulan: Banyak digunakan warga desa.
• Tips Sukses: Buat daftar harga dan jam layanan tetap.
• Potensi Untung: Komisi tiap transaksi Rp1.000–Rp3.000. Bisa 30–50 transaksi/hari.

18. Usaha Fotokopi dan Cetak Dokumen

Cocok untuk desa dekat sekolah atau kantor desa. Tambah jasa laminating biar makin lengkap. Modal Rp5–7 juta untuk beli mesin fotokopi bekas, printer, dan kertas.

• Keunggulan: Jasa selalu dibutuhkan pelajar, guru, dan perangkat desa.
• Tips Sukses: Sediakan jasa print dokumen dari WhatsApp.
• Potensi Untung: Rp3 juta–Rp5 juta/bulan.

19. Jualan Kue Basah

Risol, lemper, onde-onde, bolu kukus bisa diproduksi sendiri dan dijual pagi hari atau bisa kamu atau titipkan ke warung.. Modal sekitar Rp500.000.

• Keunggulan: Cocok untuk pasar pagi, acara syukuran, pengajian.
• Tips Sukses: Buat sistem pre-order lewat WA grup warga.
• Potensi Untung: Rp150.000–Rp300.000/hari.

20. Usaha Kerajinan Tangan Lokal

Kalau desa kamu punya budaya unik, kembangkan jadi produk seperti anyaman, kain tradisional, atau souvenir khas, semuanya bisa dijadikan produk bernilai jual tinggi.

• Keunggulan: Produk etnik banyak disukai wisatawan dan pasar luar negeri.
• Tips Sukses: Jual melalui marketplace dan media sosial.
• Potensi Untung: Tergantung volume produksi. Bisa tembus Rp5 juta/bulan.

Baca Juga: 10 Ide Usaha Modal Kecil untuk Pemula, Tetap Untung!

Itu dia 20 usaha modal kecil di desa tapi tetap punya potensi cuan besar! Memulai usaha modal kecil di desa itu sangat memungkinkan dan menguntungkan kalau kamu tahu caranya.

Mulailah dari yang kamu kuasai, sesuaikan dengan kebutuhan sekitar, dan jangan lupa terus belajar dan berkembang. Ingat, peluang itu bukan cuma milik orang kota. 

Dengan niat, kerja keras, dan strategi yang tepat, kamu bisa jadi pengusaha sukses di desamu sendiri!