“Rasanya nggak perlu, deh, pakai tempo pembayaran. Bisnis saya sudah selalu bisa lunasi tagihannya di muka dan tepat waktu, kok!” Pernah berpikir demikian? Kalau iya, kamu bisa jadi punya persepsi salah tentang tempo pembayaran, lho!

Tempo pembayaran adalah rentang waktu tertentu yang disepakati antara supplier dan buyer. Kebijakan pembayaran ini paling sering ditemukan dalam transaksi B2B, karena nominal transaksinya yang biasanya besar. Secara teknis, definisinya memang soal perpanjangan waktu bagi sang buyer untuk melunasi pembeliannya.

Namun, sebenarnya, ada manfaat lain dibalik itu, yang ternyata bisa membuat bisnis tumbuh pesat. 

Penasaran seperti apa detailnya? Yuk, simak pembahasannya di sini!

Memahami Manfaat Sebenarnya Tempo Pembayaran

Tempo pembayaran bukan hanya bermanfaat untuk buyer, melainkan juga untuk supplier. Kedua belah pihak bisa sama-sama merasakan manfaat dari memberikan tempo pembayaran maupun menyetujui dan menepati tempo pembayaran.

Manfaat tempo pembayaran untuk buyer

1. Memastikan cash flow lancar

Sebagai buyer, mendapatkan tempo pembayaran sudah pasti akan sangat membantu cash flow-mu. Pasalnya, dengan tempo pembayaran, kamu mampu menunda pembayaran hingga tanggal tertentu, di mana harapannya pada tanggal tersebut bisnismu sudah mendapatkan keuntungan dari aktivitas bisnis yang dilakukan. 

2. Manajemen finansial yang lebih baik

Seperti yang disebutkan sebelumnya, kamu jadi punya waktu tambahan untuk melunasi pembayaran dengan tempo. Nah, dalam periode sebelum jatuh tempo ini, kamu punya keleluasaan ekstra untuk mengelola keuangan bisnismu lebih baik. Sebagai contoh, kamu jadi bisa memutarkan dana bisnis untuk kegiatan bisnis lainnya yang cukup potensial.

3. Membangun credit score

Bayar transaksi bisnis bisa membantumu membangun credit score kalau ini kamu lakukan dengan kartu kredit, lho. Saat ini, sudah semakin banyak pebisnis yang melakukannya karena begitu banyak kemudahan untuk transaksi bisnis dengan kartu kredit. Jika bijak menggunakannya, kamu akan dinilai sebagai nasabah yang bertanggung jawab oleh pihak bank, sehingga akan lebih banyak manfaat yang kamu rasakan dari penggunaannya.

Baca Juga: Tempo Pembayaran: Apakah Sama-Sama Dibutuhkan B2B dan B2C?

Manfaat tempo pembayaran untuk supplier

1. Meningkatkan kemampuan belanja bisnis

Tempo pembayaran memang sudah menjadi common practice di dunia B2B, karena setiap pebisnis tentu perlu memutar cash flow dengan strategi ini. Sebagai supplier, kamu bisa mendorong buyer untuk punya kemampuan beli yang lebih tinggi karena punya waktu jeda untuk pembayaran atas transaksinya. Sang buyer jadi punya keleluasaan lebih untuk mengatur keuangan sehingga daya beli bisnis jadi lebih tinggi dan membeli lebih banyak darimu. 

Sementara kamu sebagai supplier jadi punya pelanggan tetap yang mampu melunasi pembayaran tepat waktu dengan tempo yang merupakan win-win solution antar kedua belah pihak, sehingga pemasukanmu pun aman dari waktu ke waktu.

2. Manajemen dan forecasting cash flow

Cash flow management bukanlah hal yang sepele. Pasalnya, menurut studi U.S. Bank, 82% bisnis gagal karena cash flow management yang buruk, sehingga mereka tidak mampu memutarkan dan mencadangkan uang bisnis mereka untuk memenuhi operasional dan kebutuhan lainnya.

Jika menetapkan tempo pembayaran, kamu jadi tahu kapan akan mengeluarkan atau menerima uang atas transaksi bisnis. Sehingga, arus keuangan ini jadi lebih mudah diprediksi. Dengan begitu, kamu bisa membuat rencana keuangan yang lebih akurat dan efektif, sehingga cash flow-mu dapat diatur dengan penuh strategi.

Dengan tempo pembayaran yang jelas, kemungkinan buyer membayar tepat waktu meningkat, serta kamu bisa punya perencanaan bisnis yang lebih baik. 

3. Hubungan yang lebih baik dengan buyer

Tempo pembayaran yang transparan bisa memperkuat hubungan dengan buyer. Pasalnya, kedua belah pihak akan punya pemahaman dan kesepakatan yang sama terkait waktu pembayaran atas suatu transaksi dengan ditetapkannya tempo pembayaran, sehingga pembayaran diharapkan semakin minim kesalahpahaman. Bahkan, negosiasi tempo yang win-win antara supplier dan buyer juga bisa membangun kepercayaan dan kesetiaan, lho.

Pada intinya, pakai tempo pembayaran adalah hal yang penting baik buyer maupun supplier, meski sebenarnya bisnismu mampu-mampu saja bayar segala tagihan di muka. Pada intinya, kamu jadi punya reserve uang lebih untuk waktu yang lebih lama, sehingga bisnismu punya modal alias kemampuan untuk mengalokasikannya ke hal-hal lain yang menunjang bisnis.

Baca Juga: 4 Cara Mengelola Tempo Pembayaran Kepada Supplier

Tantangan Mendapatkan Tempo Pembayaran

Sekarang, kamu sudah paham bahwa tempo pembayaran bukan saja dibutuhkan bagi yang tidak bisa bayar dimuka. Semua pebisnis bisa merasakan manfaat tempo pembayaran, apa pun kondisinya. Namun, memang, terkadang tidak mudah mendapatkan tempo pembayaran apalagi jika kamu adalah “pemain” baru yang masih merintis bisnis dan kepercayaan dari para supplier.

Pasalnya, untuk mendapatkan tempo pembayaran, kamu harus negosiasi dengan jitu dengan supplier-mu. Setelah nego pun, permohonan ini hanya akan disetujui jika supplier benar-benar percaya kepadamu. Tentu saja, membangun kepercayaan ini bukanlah hal yang mudah.

Bagi bisnis yang sudah dapat tempo pun, kadang tempo yang diberikan masih cukup sesak dan alangkah lebih baik jika bisa makin panjang. Namun, tak semua proses negosiasi mencapai kesepakatan sesuai harapan.

Kalau sudah begini, harus bagaimana? Tenang, Paper.id punya solusinya!

Perpanjang Tempo Tanpa Nego dengan PAPERCARD

Tak perlu khawatir karena kini kamu bisa perpanjang tempo tanpa nego alot, yaitu dengan melakukan pembayaran via kartu kredit. Akan lebih menguntungkan bagimu jika kamu menggunakan kartu kredit bisnis yang memang bisa memberikanmu benefit lengkap untuk pebisnis, salah satunya adalah PAPERCARD.

PAPERCARD merupakan kartu kredit bisnis pertama di Indonesia yang menggabungkan benefit personal dan bisnis menjadi satu. Kartu kredit ini adalah hasil kerja sama Paper.id dengan BRI dan Visa.

Dengan PAPERCARD, kamu bisa memperpanjang tempo lebih lega hingga 55 hari. Nikmati pula cashback 0,1% tanpa batas di setiap pembayaran invoice di Paper.id, sehingga biaya transaksi di Paper.id yang tadinya 1,5% jadi makin murah, yaitu hanya 1,4%. Tentunya, ada berbagai diskon dari beragam merchant untuk keperluan bisnismu khusus untuk PAPERCARD serta tambahan manfaat yakni, transaksi PAPERCARD juga terkonversi dengan GarudaMiles setiap kelipatan Rp100.000.

Miliki Papercard sekarang dan manfaatkan pembayaran transaksi dengan kartu kredit, di Paper.id, kamu bisa bayar transaksi bisnis tanpa perlu menggunakan mesin EDC lho! Yuk, klik tombol di bawah ini untuk pelajari lebih lengkap tentang PAPERCARD dan mulai #SwipeUpYourLife untuk bisnis makin up, hidup juga makin up!

Nadiyah Rahmalia