Dalam dunia akuntansi, laporan keuangan tidak hanya mencakup neraca, laporan laba rugi, dan arus kas. Salah satu komponen penting lainnya adalah laporan perubahan modal (ekuitas), terutama bagi pemilik bisnis, investor, maupun analis keuangan yang ingin memahami perubahan posisi modal suatu perusahaan dalam periode tertentu.

Nah, untuk membantu kamu memahami lebih jauh tentang laporan perubahan modal, berikut Paper.id siapkan penjelasan lengkapnya.

Apa Itu Laporan Perubahan Modal?

Laporan perubahan modal (ekuitas) adalah bagian dari laporan keuangan yang menunjukkan pergerakan atau perubahan saldo ekuitas pemilik dalam satu periode akuntansi. Laporan ini mencatat faktor-faktor yang menyebabkan kenaikan atau penurunan ekuitas, seperti laba ditahan, penambahan modal dari pemilik, distribusi dividen, maupun penyesuaian lain terkait ekuitas, dilansir dari Clear Tax.

Secara sederhana, laporan ini memberikan gambaran bagaimana kondisi modal pemilik berubah dari awal periode hingga akhir periode. Bagi perusahaan, terutama yang berbentuk perseroan terbatas (PT), laporan ini membantu menunjukkan transparansi terkait pengelolaan modal kepada para pemegang saham.

Baca Juga: 11 Contoh Jenis Transaksi, Penting untuk Laporan Keuangan!

Fungsi Laporan Perubahan Modal

Ada beberapa fungsi penting dari laporan perubahan modal (ekuitas), melansir Onlinepajak, yaitu:

1. Memberikan informasi pergerakan ekuitas

Laporan ini menjelaskan secara rinci bagaimana laba, rugi, setoran modal baru, atau pembagian dividen mempengaruhi total ekuitas pemilik dan juga investor (pemegang saham).

2. Dasar pengambilan keputusan

Investor dan pemilik bisnis dapat menilai apakah kebijakan manajemen terkait distribusi laba atau penambahan modal sudah efektif atau justru berdampak negatif terhadap posisi keuangan perusahaan.

3. Menunjukkan kinerja keuangan

Perubahan signifikan dalam ekuitas serta modal bisa menjadi indikator kinerja bisnis, baik dari hasil operasi perusahaan maupun dari transaksi keuangan lainnya.

4. Meningkatkan transparansi keuangan bisnis

Dengan adanya laporan ini, pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya bisa memantau arus masuk dan keluar dana (transaksi bisnis) oleh pemilik secara detail.

Contoh Laporan Perubahan Modal

Berikut adalah contoh sederhana laporan perubahan modal (ekuitas) untuk membantu memahami format dan komponen utamanya, melansir Go Cardless:

PT Sukses Makmur

Laporan Perubahan Modal untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2025

KeteranganJumlah (Rp)
Modal Awal500.000.000
Penambahan Modal dari Pemilik100.000.000
Laba Bersih Tahun Berjalan150.000.000
Dividen yang Dibagikan50.000.000
Modal Akhir700.000.000

Penjelasan isi contoh laporan perubahan modal:

  1. Modal Awal: Saldo ekuitas pada awal periode.
  2. Penambahan Modal: Setoran tambahan modal dari pemilik untuk mendukung ekspansi bisnis.
  3. Laba Bersih: Keuntungan yang diperoleh selama tahun berjalan.
  4. Dividen: Pembagian laba kepada pemegang saham, mengurangi total ekuitas.
  5. Modal Akhir: Total ekuitas perusahaan setelah seluruh penyesuaian.

Contoh di atas menunjukkan bagaimana perubahan dalam modal awal, setoran tambahan, laba bersih, dan pembagian dividen mempengaruhi posisi ekuitas perusahaan pada akhir periode.

Baca Juga: 5 Aplikasi Laporan Keuangan yang Mudah Digunakan

Laporan perubahan modal (ekuitas) merupakan komponen penting dalam laporan keuangan yang berfungsi sebagai sarana transparansi dan penilaian kinerja keuangan suatu perusahaan. Melalui laporan ini, pemilik bisnis, investor, dan pihak eksternal lainnya dapat memahami bagaimana ekuitas berkembang seiring aktivitas bisnis yang dilakukan selama periode tertentu.

Oleh karena itu, pembuatan laporan ini secara tepat dan akurat menjadi hal yang tidak boleh diabaikan dalam pengelolaan keuangan perusahaan. Nah, untuk memastikan pencatatan transaksi bisnis selalu rapi dan bisa digunakan untuk laporan perubahan modal, gunakan software akuntansi online GRATIS dari Paper.id.

Aplikasinya super praktis karena kamu tidak perlu melakukan pencocokan secara manual lagi. Software akuntansi ini sudah langsung tersambung pada sistem invoice digital.

Transformasi pengelolaan finansialmu dengan solusi akuntansi online dari Paper.id!

Content Writer dengan 4 tahun pengalaman menangani konten beragam topik di berbagai industri baik B2C dan B2B, termasuk bisnis, ekonomi, keuangan, dan sebagainya. Saat ini menulis di Paper.id untuk memperkaya wawasan pemilik bisnis dan memajukan industri B2B seluruh Indonesia.
Nadiyah Rahmalia