Dalam dunia bisnis yang semakin terdigitalisasi, pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) dituntut untuk terus beradaptasi agar tetap relevan dan kompetitif.
Salah satu pendekatan yang kini banyak digunakan untuk menyesuaikan diri dengan perubahan perilaku konsumen adalah marketing 4.0. Konsep ini tidak hanya tentang teknologi, tapi juga menyatukan aspek digital dengan sentuhan manusia.
Berikut penjelasan lengkap dan langkah-langkah strategis yang wajib diterapkan UMKM agar mampu bersaing dan bertumbuh di era digital.
Apa Itu Marketing 4.0?

Marketing 4.0 adalah konsep pemasaran modern yang menggabungkan interaksi digital dan fisik dalam perjalanan konsumen. Diperkenalkan oleh Philip Kotler, konsep ini menekankan bahwa meskipun dunia telah bergeser ke arah digital, keputusan pembelian tetap dipengaruhi oleh hubungan emosional, kepercayaan, dan nilai-nilai personal.
Marketing 4.0 tidak hanya fokus pada konversi digital semata, tetapi juga membangun koneksi emosional dengan customer melalui experience yang relevan, personal, dan interaktif, baik secara online maupun offline. Inilah yang membuat konsep ini sangat cocok untuk diterapkan oleh UMKM yang mengandalkan kedekatan dengan konsumennya.
Baca Juga: Strategi Email Marketing yang Cocok untuk Bisnis yang Baru Go Digital
Mengapa UMKM Perlu Menerapkan Marketing 4.0?
UMKM sering kali memiliki keterbatasan sumber daya. Namun justru dengan marketing 4.0, kamu sebagai pelaku UMKM dapat lebih efisien dan terarah dalam menjangkau konsumen. Beberapa alasannya:
- Membuka akses pasar yang lebih luas melalui kanal digital.
- Menekan biaya promosi dibandingkan marketing konvensional.
- Meningkatkan brand awareness dan kepercayaan konsumen.
- Memungkinkan interaksi dua arah yang membangun loyalitas customer.
- Mendorong efisiensi dan efektivitas marketing melalui pemanfaatan data dan teknologi.
Prinsip Utama Marketing 4.0
Berikut ini beberapa prinsip utama dari marketing 4.0, antara lain:
1. Integrasi online dan offline
Kamu harus mampu menggabungkan strategi digital marketing (media sosial, website, marketplace) dengan aktivitas offline (event, promosi langsung), sehingga konsumen mendapatkan experience yang konsisten dan menyeluruh.
2. Konsumen sebagai pusat (customer-centric)
Pahami perilaku, kebutuhan, dan preferensi konsumen dengan memanfaatkan data dan analitik. Dengan begitu, setiap campaign dan produk yang ditawarkan menjadi lebih relevan, serta personal.
3. Konten digital dan multimedia
Konten berkualitas menjadi ujung tombak marketing 4.0. Mulai dari artikel, video, hingga testimoni customer, semua harus dikemas menarik dan informatif untuk membangun engagement dan kepercayaan.
4. Multichannel marketing
Manfaatkan berbagai channel marketing seperti media sosial, website, email, dan marketplace secara terintegrasi untuk menjangkau konsumen di berbagai platform.
5. Data-driven decision making
Gunakan data dan analitik untuk mengukur efektivitas campaign, memahami tren pasar, serta menyesuaikan strategi secara real-time agar selalu relevan.
6. Adaptasi dan inovasi
Dunia digital sangat dinamis. Kamu harus siap beradaptasi dengan perubahan teknologi dan perilaku pasar, serta terus berinovasi dalam strategi marketing.
Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Bisnis Kamu Membutuhkan Jasa Digital Marketing
Strategi Marketing 4.0
Berikut adalah strategi yang bisa langsung diterapkan oleh UMKM untuk memaksimalkan potensi bisnis di era digital:
1. Optimalkan online presence
Online presence atau kehadiran online adalah fondasi utama bagi UMKM di era ini. Kamu bisa memulainya dengan membangun website profesional dengan domain relevan sebagai “wajah digital” bisnis.
Website adalah pusat informasi utama bisnismu sehingga pastikan desainnya responsif (tampilan bagus di semua device), navigasinya mudah, dan memuat informasi lengkap tentang produk atau jasa, harga, kontak, serta testimoni customer. Pilihlah domain yang mudah diingat dan relevan dengan nama bisnismu.
Selain itu, daftarkan usaha kamu di Google My Business (GMB) agar mudah ditemukan konsumen. GMB adalah tools gratis dari Google yang memungkinkan bisnis kamu muncul di Google Maps dan hasil pencarian lokal.
Pastikan informasi seperti alamat, jam operasional, nomor telepon, dan foto bisnis selalu up-to-date. Minta customer untuk memberikan review karena ini sangat memengaruhi kredibilitas dan visibilitas bisnis.
2. Aktif di media sosial
Media sosial saat ini bukan hanya menjadi tempat bersosialisasi, tetapi juga platform marketing yang sangat efektif. Kamu bisa memilih platform yang sesuai dengan target market.
Jika produk kamu sangat visual (misalnya fashion, makanan, kerajinan tangan), Instagram atau TikTok adalah pilihan tepat. Untuk bisnis B2B atau yang menargetkan profesional, LinkedIn lebih relevan. Jika target kamu lebih luas dan umum, Facebook masih menjadi pilihan kuat.
Jika sudah menentukan platformnya, buat konten berkualitas dan interaksi aktif dengan audiens. Konten bisa berupa foto produk berkualitas tinggi, video tutorial penggunaan produk, behind-the-scenes, atau testimoni customer. Upload secara konsisten, serta responsif terhadap komentar dan pesan dari followers. Interaksi yang otentik akan membangun loyalitas.
Selain itu, manfaatkan fitur iklan berbayar untuk memperluas jangkauan. Fitur seperti Facebook Ads, Instagram Ads, atau TikTok Ads memungkinkan kamu menargetkan audiens secara spesifik berdasarkan demografi, minat, dan perilaku. Ini adalah cara efektif untuk menjangkau calon customer baru di luar lingkaran followers kamu.
3. Content marketing dan SEO
Konten berkualitas adalah magnet bagi customer potensial, dan SEO adalah kuncinya agar konten kamu ditemukan. Kamu bisa menulis artikel, blog, atau membuat video yang informatif dan relevan dengan kebutuhan konsumen. Ini adalah inti dari content marketing.
Buat konten yang tidak hanya mempromosikan produk, tetapi juga memberikan solusi atau informasi bermanfaat bagi audiens. Misalnya, jika kamu menjual produk skincare, buat konten tentang tips perawatan kulit.
Selain itu, terapkan SEO (Search Engine Optimization) untuk meningkatkan visibilitas website di search engine. Lakukan riset keyword yang relevan dengan bisnis dan target audiens kamu.
Terapkan keyword tersebut secara strategis dalam konten (judul, deskripsi, isi artikel, gambar) agar website kamu muncul di halaman pertama hasil pencarian Google. Selain dari segi konten, aspek teknis SEO, seperti kecepatan website dan mobile-friendly, juga penting.
4. E-mail marketing
E-mail marketing tetap menjadi salah satu tool marketing dengan ROI (Return on Investment) tertinggi. Kamu bisa mengumpulkan data e-mail customer melalui formulir pendaftaran di website, saat transaksi, atau melalui penawaran khusus, seperti e-book gratis atau diskon bagi pendaftar newsletter.
Untuk menjaga hubungan dan meningkatkan loyalitas, kamu bisa mengirimkan penawaran, tips, atau informasi terbaru secara berkala. Gunakan platform e-mail marketing untuk otomatisasi pengiriman. Kirimkan pula promosi eksklusif, update produk terbaru, tips terkait produk, atau ucapan selamat ulang tahun kepada customer.
Selain itu, kamu juga perlu personalisasi e-mail agar meningkatkan efektivitas, seperti menyebutkan nama customer atau merekomendasikan produk serupa yang pernah mereka beli.
5. Kolaborasi dan influencer marketing
Membangun koneksi dengan pihak lain dapat memperluas jangkauan dan meningkatkan kepercayaan. Kamu bisa membangun kemitraan dengan influencer untuk memperluas market dan meningkatkan kredibilitas.
Pilihlah influencer yang memiliki audiens relevan dan nilai-nilai yang sejalan dengan brand kamu. Kolaborasi bisa berupa giveaway bersama, co-branding produk, atau cross promotion. Selain influencer, kamu juga bisa bermitra dengan UMKM lain yang memiliki target pasar serupa, tetapi bukan kompetitor langsung.
6. Marketplace dan aplikasi belanja
Marketplace (Shopee, Tokopedia, dan lainnya) adalah “pusat perbelanjaan” online raksasa yang memungkinkan UMKM menjangkau jutaan calon customer tanpa perlu membangun infrastruktur e-commerce sendiri dari nol. Optimalkan deskripsi produk, gunakan foto berkualitas, dan responsif terhadap review customer di marketplace.
Jika memungkinkan, kamu bisa membuat aplikasi belanja sendiri agar proses transaksi lebih mudah dan terdata. Untuk kamu yang sudah memiliki basis customer loyal dan volume transaksi tinggi, aplikasi belanja sendiri dapat meningkatkan user experience (UX) dan memudahkan pengelolaan data customer, serta transaksi. Ini juga bisa menjadi channel untuk program loyalitas eksklusif.
7. Analisis dan pengukuran
Marketing yang efektif tidak hanya tentang menerapkan strategi, tetapi juga mengukur hasilnya. Kamu bisa menggunakan tools analitik (Google Analytics, insight media sosial) untuk memantau performa campaign dan melakukan evaluasi secara berkala.
Lacak metrik penting seperti jumlah users website, tingkat konversi, engagement media sosial, atau open rate email. Data ini akan menunjukkan strategi mana yang berhasil dan mana yang perlu dioptimalkan, sehingga anggaran marketing kamu bisa dialokasikan lebih efisien.
8. Sentuhan humanis dan komunitas
Di balik teknologi, marketing 4.0 menekankan pentingnya interaksi manusiawi. Kamu bisa membuat komunitas customer melalui forum online atau grup media sosial. Ini bisa berupa grup Facebook atau WhatsApp di mana customer bisa berbagi experience, memberikan feedback, dan mendapatkan informasi eksklusif. Komunitas yang kuat akan menciptakan loyalitas dan advokasi brand yang baik.
Pastikan kamu memberikan pelayanan yang cepat, ramah, dan responsif untuk membangun loyalitas. Baik melalui chat, e-mail, maupun telepon, pastikan setiap interaksi dengan customer meninggalkan kesan positif. Respons yang cepat terhadap pertanyaan atau keluhan menunjukkan bahwa kamu menghargai customer.
Marketing 4.0 bukanlah sekadar tren, melainkan strategi yang sangat relevan bagi kamu pelaku UMKM yang ingin tumbuh di era digital. Dengan menggabungkan teknologi digital dan pendekatan humanis, kamu dapat membangun brand yang kuat, menjangkau lebih banyak customer, dan menciptakan hubungan yang langgeng.
Tidak harus dengan biaya besar, tapi dengan konsistensi, kejelian membaca perilaku konsumen, dan keberanian untuk terus belajar, kamu dapat sukses di tengah persaingan digital yang semakin ketat.
Baca Juga: WhatsApp Marketing: Ketahui Cara Dapatkan Lead dari WA
Siap Terapkan Marketing 4.0 untuk UMKM Kamu?
Jika merasa membutuhkan bantuan profesional untuk menjalankan strategi marketing 4.0 secara lebih efektif dan terarah, kamu bisa mempertimbangkan bekerja sama dengan Onero Solutions.
Dengan layanan digital marketing yang lengkap, dari SEO, Google Ads, hingga Meta Ads, Onero Solutions siap membantu kamu menjangkau lebih banyak audiens, meningkatkan visibilitas, dan menghasilkan konversi nyata di era digital.
Mulai perjalanan digital marketing kamu bersama Onero Solutions dengan strategi yang tepat sasaran dan sesuai kebutuhan bisnis!
*Artikel ini hasil kerja sama antara Onero Solutions dan Paper.id
- Panduan Belajar Bisnis dari Nol Untuk Memulai Usaha dengan Modal Terjangkau - Juni 26, 2025
- Panduan Mudah Menerapkan SEO untuk UMKM: Potensi Mendominasi Google - Juni 26, 2025
- Apa Itu RSVP Online dan Pentingnya dalam Bisnis Kuliner - Juni 26, 2025